Objek pariwisata arung jeram Way Besai yang berkelok di rute Pekon Fajar Bulan--Pekon Sukananti sejauh 6 kilometer mulai dikembangkan. Dinas Pariwisata Kebudayaan Promosi dan Investasi menyediakan fasilitas rafting (arum jeram) seperti perahu karet, pelampung, dayung, helm dan yang lainnya.
Meskipun objek wisata ini belum banyak menyedot wisatawan lokal yang menjadi sasarannya, upaya promosi telah dilakukan secara maksimal di tingkat provinsi maupun nasional. "Kini, penikmat wisata arung jeram masih dari provinsi Lampung dan ada beberapa dari luar Lampung," kata Nyoman Mulyawan, Kepala Seksi Seni dan Budaya Dinas PKPI Lambar.
Kini, kata dia, Dinas menyewakan fasilitas rafting lengkap tersebut hanya Rp30 ribu per jam. Jika dibandingkan dengan di Bali yang tantangan lintasannya di bawah Way Besai, mereka mematok 20 dolar AS per jam. "Fasilitas yang ada tiga perahu karet lengkap dengan fasilitas lainnya, tapi untuk pengunjung arung jeram tidak dapat dipastikan," kata dia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar